Mitos Kejatuhan Cicak Dan Cara Terbaik Mengatasinya
Mitos Kejatuhan Cicak Dan Cara Terbaik Mengatasinya – Sesuatu dianggap sebagai mitos karena berada diluar logika atau susah dinalar dengan akal termasuk mitos kejatuhan cicak. Pada umumnya, orang yang kejatuhan cicak akan menjadi kelabakan dan kebingungan sendiri karena perasaan was-was bila sesuatu yang buruk akan menimpanya. Hal ini disebabkan masyarakat sudah menganggap mitos tersebut akan benar-benar terjadi.
Dengan sikap batin yang ragu-ragu atau justru mempercayai apabila kejatuhan cicak akan tertimpa kemalangan maka akan mempengaruhi tingkah laku dan perbuatan kita sendiri sehingga berlaku salah hingga terjadilah musibah tersebut. Sebetulnya diri kita sendiri yang menyebabkan kemalangan yang belum terjadi tersebut menjadi suatu kenyataan. Lebih baik apabila kita tidak percaya namun harus benar-benar tidak percaya dan menganggap kejadian tertimpa cicak adalah sesuatu yang wajar terjadi.
Kejatuhan cicak memang menjadi mitos yang sudah mendarah-daging di masyarakat Indonesia khususnya yang tinggal di pedesaan hingga bila itu terjadi menimpa kita biasanya akan membuat kita bingung hingga bertanya kesana kemari mencari cara mengatasinya.
Memang tidak mudah mengatasinya apabila menyangkut suatu kepercayaan namun meskipun demikian, di akhir artikel ini saya tuliskan solusi atau cara mengatasi apabila kita kejatuhan cicak. Tentang keberhasilannya sepenuhnya tergantung kepada iman dan kepercayaan kita terhadap Allah SWT, sang Maha Penolong.
Baca Juga : 6 Misteri Kehidupan Menurut Umar Bin Khattab
Baca Juga : 6 Misteri Kehidupan Menurut Umar Bin Khattab
Mitos Kejatuhan Cicak Pada Bagian Tubuh Kita
Mengapa Cicak, hewan yang diciptakan Tuhan YME dengan kemampuan merayap di dinding bisa jatuh bahkan menimpa kita yang ada dibawahnya. Bukankah segala sesuatu yang terjadi di dunia ini bukan karena faktor kebetulan?
Tuhan YME berfirman : “Tidak sehelai daun pun yang gugur di muka bumi ini tanpa kehendakKU”
Sebenarnya kalau kita mau jujur, saat diri kita akan mengalami suatu musibah atau kecelakaan, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang suda memberi pertanda kepada kita. Namun kita tidak dapat menangkap makna dari pertanda tersebut. Demikian pula dengan Cicak yang jatuh menimpa kita, karena kejadian ini jarang terjadi dan tidak setiap hari terjadi sehingga lebih baik kita menganggap kejadian ini sebagai suatu pertanda.
1. Cicak Jatuh di Kepala
Ketika kita kejatuhan seekor cicak tepat di kepala, mitosnya adalah :
- Ada salah satu anggota keluarga kita ada yang akan meninggal dunia
- Jika tidak, maka kita akan kesulitan mencari rejeki atau lebih susah mencari rejek
- Akan mengalami musibah atau kecelakaan
Dengan demikian, setelah kejadian ini sebaiknya kita lebih berhati-hati dalam melakukan segala sesuatu dan jangan bersikap ceroboh.
2. Cicak Jatuh di Tangan
Tangan adalah anggota tubuh yang digunakan untuk bekerja dan melakukan berbagai aktifitas lainnya. Apabila kita kejatuhan cicak tepat di tangan, mitosnya pekerjaan atau sesuatu yang sedang kita kerjakan tidak mendapatkan hasil seperti yang kita harapkan atau bahkan sia-sia.
Mitos lainnya mengatakan, kita akan kehilangan pegangan, seperti pegangan hidup, pasangan hidup atau calon pendamping hidup atau kekasih/pacar.
3. Cicak Jatuh di Kaki
Bila kita kejatuhan cicak tepat di kaki, mitosnya, kita akan mendapatkan musibah atau kesialan dalam perjalanan atau apa yang kita harapkan dengan melakukan perjalanan, tidak sesuai dengan harapan kita.
4. Cicak Jatuh di Pundak
Cicak yang jatuh di pundak kita, mitosnya, akan mendapatkan kemalangan dimana anggota keluarga kita yang terdekat mengalami musibah. Mitos lainnya, mengatakan, akan kehilangan pekerjaan atau akan mendapatkan cobaan hidup sehingga kita menanggung beban yang berat.
5. Cicak Jatuh Di Paha
Apabila cicak jatuh menimpa paha kita, mitosnya, akan mendapatkan musibah yang berasal dari orang lain. Tergantung pada paha sebelah mana, jika pada paha sebelah kanan, maka musibah tersebut akan dating dari teman dekat atau orang dekat, sedangkan jika menimpa paha sebelah kiri, musibah tersebut berasal dari orang lain yang tidak kita kenal.
6. Kejatuhan Kotoran Cicak
Kejatuhan kotoran cicak, mitosnya, akan terkena sakit atau penyakit karena kotoran cicak sendiri adalah simbol penyakit.
Cara Terbaik Menyikapi Kejatuhan Cicak
Jalan terbaik yang menjadi bagian dari mitos ini, agar kesialan yang akan menimpa kita setelah kejatuhan cicak adalah dengan memburu atau menangkap cicak yang telah jatuh menimpa kita tersebut lalu kita bunuh dan di ludahi sambil di niatkan agar kesialan atau musibah kita di bawa mati oleh cicak itu.
Memang terlihat kejam, tetapi menurut agama Islam, kita dianjurkan untuk membunuh cicak apabila membawa bahaya terhadap kita, seperti terdapat pada hadist-hadist berikut ini.
1. Di dalam shahih Muslim, Sunan Abu Daud dan Jami’ at Tirmidzi dari Abu Hurairoh berkata :
Rasulullah saw bersabda,”Barangsiapa membunuh cecak maka pada awal pukulannya baginya ini dan itu satu kebaikan. Barangsiapa yang membunuhnya dalam pukulan kedua maka baginya ini dan itu satu kebaikan yang berbeda dengan yang pertama. Jika dia membunuhnya pada pukulan ketiga maka baginya ini dan itu kebaikan yang berbeda dengan yang kedua."
2. Di dalam shahih Muslim disebutkan :
Barangsiapa yang membunuh cecak pada satu kali pukulan maka baginya seratus kebaikan. Dan jika pada pukulan kedua maka baginya (kebaikan) berbeda dengan itu (yang pertama), dan jika pada pukulan ketiga maka baginya (kebaikan) berbeda dengan itu (yang kedua).
3. Di dalam “al Mu’jam al Ausath” milik Thabrani dari hadits Aisyah berkata,
”Aku mendengar bahwa Rasulullah saw bersabda,”Barangsiapa yang membunuh cecak maka Allah akan menghapuskan tujuh kesalahan atasnya.”
4. Ibnu Majah meriwayatkan didalam “Sunan” nya dari Saibah Maulah al Fakih bin al Mughiroh bahwa dirinya menemui Aisyah dan melihat di rumahnya terdapat sebuah tombak yang tergeletak. Dia pun bertanya kepada Aisyah,
”Wahai Ibu kaum mukminin apa yang engkau lakukan dengan tombak ini?” Aisyah menjawab,”Kami baru saja membunuh cicak-cicak. Sesungguhnya Nabi saw pernah memberitahu kami bahwa tatkala Ibrahim as dilemparkan ke dalam api tak satu pun binatang di bumi saat itu kecuali dia akan memadamkannya kecuali cicak yang meniup-niupkan apinya."
Maka Rasulullah saw memerintahkan untuk membunuhnya. Kitab “az Zawaid” menyebutkan bahwa hadits Aisyah ini shahih dan orang-orangnya bisa dipercaya.
Setelah membunuh Cicak yang telah menjatuhi kita, sebaiknya kita memohon perlindungan dan keselamatan kepada Tuhan YME kemudian melakukan intropeksi diri dengan cara.
- Apakah ada keluarga atau kerabat kita yang sedang sakit?
- Apakah selama ini kita sudah melakukan pekerjaan dengan baik?
- Apakah kita sudah mempersiapkan dengan baik segala sesuatunya sebelum melakukan perjalanan?
- Apakah kita sudah berhati-hati dan tidak cerobh saat mengendarai kendaraan?
Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, kita berusaha untuk dapat meminimalkan resiko yang akan terjadi. Apabila terjadi maka kita memandangnya sebagai ketentuan atau takdir dari Allah SWT sehingga kita dapat menerima musibah tersebut dengan lapang dada.
Demikian pembahasan tentang mitos kejatuhan cicak dan cara terbaik untuk mengatasinya.
Semoga Bermanfaat.
Artikel lainnya :
Tidak ada komentar